Rukun Islam Satu dalam Ajaran KH Ahmad Rifa’i


Rukun menurut bahasa adalah sebagaimana yang disebutkan Ibnu Manzhur dalam kamusLisan al-Arab. Ibnu Manzhur mengatakan,

وَرُكْنُ الشَّيْءِ جَانِبُهُ الأَقوَى، والرُّكْنُ النَّاحِيَةُ الْقَوِيَّةُ وَمَا تَقَوَّى بِهِ مِنْ مَلِكٍ وجُنْدٍ وَغَيْرِهِ.

“Rukun sesuatu artinya sisinya yang paling kuat. Rukun adalah bagian yang kokoh dan elemen-elemen yang memperkuat sesuatu (negara) berupa raja, pasukan dan lainnya.”[1]

Adapun rukun menurut istilah (Fuqaha dan Ushuliyyin) didefinisikan sebagai berikut.

اَلرُّكْنُ: مَا لاَ بُدَّ لِلشَّيْءِ مِنْهُ فِيْ وُجُوْدِ صُوْرَتِهِ عَقْلاً، إِمَّا لِدُخُوْلِهِ فِيْ حَقِيْقَتِهِ، أَوْ لاِخْتِصَاصِهِ بِهِ.

Lanjutkan membaca “Rukun Islam Satu dalam Ajaran KH Ahmad Rifa’i”